Pendirian semua Kasta, begitu juga hak dan kewajibannya diantara beberapa macam dalam satu kasta dan diantara kasta dan kasta, ditentukan oleh undang yang tersusun dalam TATA MANU. Mars Lantaran itulah pula semua kecerdasan itu dipusatkan pada pengairan. Kalau diganti dengan Matahari Procyon, maka bumi kita akan menerima panas terlampau rendah sekali, sejuknya bukan kepalang dan semua samudra akan beku. Bikinan Hewan Berakal inilah yang sudah lama dicari oleh para ahli dibumi lain, yang keadaannya hampir bersamaan dengan bumi kita ini. Atom ini terhadap panas umpamanya jauh lebih tahan dari pada sesuatu paduan Carbon, kalau pada hawa yang jauh lebih panas dari hawa kita ada manusia, maka Yang Berakal, yang berbadan terdri dari hawa atau Silicon itu, tentulah berlainan sekali dengan manusia dibumi kita, walaupun manusia kita dan manusia disana masuk jenis yang bersamaan, yakni Yang Berakal. Berhubung dengan aliran Internasionalisme sehat dan Nasionalisme sehat dalam pemerintahan dan komisi tadi, yang keduanya berurat pada Rakyat Jelata, maka pada tiap-tiap pembicaraan tentang seseorang Almarhum berjasa timbullah bermacam-macam persoalan. Daerah Pemerintahaannya tidak saja meliputi sukunya sendiri, ialah suku Yuda, tetapi juga seluruh Kerajaan Saul almarhum.
Karma, ialah kungkungan nafsunya Badan itu, bisa diperhatikan dan Nirwana itu dicapai dengan kepercayaan, pengetahuan dan kelakuan suci. Adakah hewan dan hewan berakal itu dibumi Mars? Mars dan Bikinan Hewan Yang berakal itu juga pernah dianggap sudah terdapat disana. Lowel, bahwa manusia (Yang Berakal) itu ada dibumi Mars, karena irigasi Raksasa disana itu mestinya bikinan manusia. Perubahan itu bersama-sama dengan perubahan musim. Sebab jiwa itu Cuma pembawaan (attitude) badan, maka ia lahir bersama-sama dengan lahirnya badan. Lagi ada atau tidaknya manusia itu tiadalah bergantung pada teratur atau tak teraturnya terusan itu, sebab pada bikinan atau tidaknya terusan itu saja. Diantara Hantu Indonesia itu tentu juga ada yang berkuasa di Udara, seperti Hantu Pemburu (Minangkabau), Hantu Rimba dan Hantu Laut (Pelasik Kudung) dsb. Telescope dipakai ialah yang paling jempol di dunia pada masa itu. Artinya sama dengan munafik, ialah tak jujur terhadap undang agamanya. Sebetulnya nama Indonesia, baik nama Negara atau orangnya, dalam pergerakan Indonesia lk 35 tahun dibelakang, sebelum Jepang masuk, tercantum dalam surat kabar asing di Singapura atau Shanghai, London, atau New York, ialah nama yang berhubungan dengan keributan 1926, disebabkan pengaruhnya PKI. Karena pentingnya yang berhubungan dengan ada atau tidak adanya sejarah Hindustan itu, dan saya sendiri tak perlu dan tak bisa pada bagian buku ini memberi pandangan yang lebih lanjut atupun meneruskan pemeriksaan.
Tetapi kalau ada tumbuhan, maka diudara mesti selalu ada O, karena selama ada tumbuhan selama itulah tumbuhan menapas kedalamkan CO2 dan menapas keluarkan O. Teori ini dibesarkan pula oleh poto. Seperti sudah kita uraikan dibagian Alam Raya, maka benda yang tetap berhenti itu “tak” ada. Boleh jadi para Yang Berakal, maka tinggi keulungannya buat menabungkan air atau O, tetapi lama-lama keulungan itu mesti tewas oleh kodrat alam, yang senantiasa melayangkan O itu dari bumi Mars. Sambil bumi Venus menghampiri keadaan Bumi kita, maka kita perlahan-lahan pula menghampiri Mars. Jika bagian gelap dalam foto diterangkan terlalu banyak maka akan muncul noise. Yang Hiduppun akan lenyap! Kalu Bumi kita kelak kosong, yakni kekosongan hewan dan manusia, sesudah “celengan” air, sinar dan udara kita kelak jadi kosong, maka sudah ada bumi dalam kandungan keluarga Matahari kita yang pada hari depan atau dipusakakan pada jenis kita, ialah manusia. Sebab kalau kodrat memegang, kodrat menarik zat-asli terlampau besar, maka atom H akan terlampau banyak tinggal di bumi itu.
Eropapun kurang mempunyai sejarah benda-lantai itu. Dalam hal mempelajari undangnya zat berpadu dan berpisah, kita sampai ke Ilmu Kimia zaman sekarang, yang mempunyai beberapa cabang pula. Bukan Materialisme yang takluk pada Dialektika. Bukan saja Yang Hidup, berbentuk tumbuhan boleh jadi sekali ada di Mars, tetapi hewan atau manusiapun tidak perkara yang mustahil ada disana. Kalau ktia bisa tentukan bahwa keadaan disalah satu bumi pada salah satu keluarga matahari di Alam Raya “sama” dengan keadaan di bumi kita, maka bisa dipastikan pula bahwa disana bolah jadi sekali ada Yang Hidup seperti pada bumi kita. Kalau tidak sekarang, dahulu boleh jadi ada. Ada yang kita tanam ada yang liar. Tuhan itu dianggap suma Jiwa (manusia) yang terkhusus, tak berada bedanya Tuhan itu dengan Jiwa manusia dan berhubung kekal dengan Jiwa kita. Tetapi ada atau tidaknya hewan dan manusia dipendekkan dengan Hewan (& Co), taidalah pada satu pihak membatalkan, bahwa hewan % Co itu bisa dan mesti ada kalau alat adnaya evolusi (kemjuan).